Kariango-Sebanyak 30 orang yang terdiri dari Prajurit Brigif Para Raider 3/TBS menggelar Latihan terjun bebas Militer/ terjun payung free fall di Tanralili Komplek , Minggu (14/08/2018) malam.
Latihan pemeliharaan(Lathar)Terjun Free fall malam ini terbang di ketinggian 6000 kaki, diterjunkan dari pesawat Casa Jenis 212 milik Penerbad, dengan mengunakan perlengkapan dan terbagi dalam 2 kelompok, atau dua kali shorty.[
Pesawat take off dari Bandara Sultan Hasanuddin Maros dengan Shorty 1 dilaksanakan penerjunan sebanyak 15 Peterjun dibawah pimpinan Letda Inf Seno Prasetyo dan Shorty ke-2 15 peterjun dibawah pimpinan Lettu Inf Goalden Adi Putra.
Lathar terjun bebas militer pada malam hari ini diselenggarakan guna mengasah kemampuan Prajurit Brigif Para Raider 3/TBS dalam manuver infiltrasi ke daerah musuh secara senyap dan cepat melalui udara untuk menguasai objek vital dan lain-lain dengan metoda latihan bertahap bertingkat berlanjut agar prajurit mampu dan mahir.
Komandan Brigif Para Raider 3/TBS Kolonel Inf Josep Tanada Sidabutar meninjau langsung pelaksanaan Latihan tersebut, dan disela-sela acara mengatakan “kegiatan terjun free fall merupakan agenda tahunan dari Kostrad ini adalah latihan terjun penyegaran free fall Prajurit yang berkualifikasi terjun bebas militer rutin setiap tahun melakukan ini,” kata Danbrigif.
Acara selesai pada pukul 23.30 WITA dan dilakukan evaluasi oleh pihak penyelenggara untuk perbaikan kedepan agar pelaksanaan dimedan selanjutnya dapat diaplikasikan secara baik dan tepat.